Joko Sunti

By HP Yitno

Saat menghadiri acara resepsinan saudara, tak sengaja saya duduk di sebelah orang yang mengerti tentang ilmu kejawen. Berhubung saya nggak mengerti tentang ilmu beginian, saya hanya mendengarkan perbincangan yang ada. Topik yang diperbincangkan siang itu adalah mengenai keris pusaka. Konon katanya di dekat kuburan yang ada di kampungku, dulunya terdapat pohon jati yang sangat besar sekali. Di atas pohon tersebut ada sembilan buah keris pusaka. Keris itu hanya bisa diambil oleh joko sunti dengan cara bertapa.

Meskipun pohon yang dimaksud sekarang sudah tidak ada, keris tersebut masih tetap bersemayam di area tersebut. Beberapa orang pernah mencoba mengambil keris pusaka itu. Namun karena yang ingin mengambil bukan seorang joko sunti, maka keris itu tidak mau diambil meskipun dengan cara dipaksa. Seolah-olah keris tersebut memiliki nyawa sendiri dan mencari majikannya.

Aku pun jadi tertarik ingin mengetahui lebih jauh tentang joko sunti. Sebuah pertanyaan aku lontarkan kepada narasumber,"joko sunti itu apa sih pak?" Alhamdulillah sang narasumber dengan senang hati menjelaskan padaku.

Joko sunti adalah seorang anak laki-laki yang ditinggal mati oleh bapaknya ketika masih berada di dalam kandungan ibunya. Jadi sang anak belum sempet melihat wajah bapaknya. Anak seperti inilah yang bisa mengambil sembilan keris yang bersemayam disana. Sedangkan anak perempuan yang ditinggal wafat oleh ayahnya saat masih berada dalam perut ibunya dinamakan perawan sunti.

Note:
Artikel ini hanya bersifat informasi saja. Mohon aqidah tentang islam tetap di tanamkan dalam diri kita karena ilmu kejawen ada yang menjurus ke arah syirik.

SHARE :